10 Oktober 2017

Anak-anak Muda Batak Ciptakan Lagu untuk Tragedi Sangge-sangge


SolupL - Gagalnya pernikahan Tika Romauli Siregar akibat pertengkaran dengan calon mertua masih terus jadi pembahasan oleh warganet. Istilah untuk tragedi itupun viral: kisah sangge-sangge. Dan luar biasa, kata sangge-sangge (serai) menjadi viral di media sosial.

Capture lagu sangge-sangge.

Sebagaimana kita tahu, Tika Romauli Siregar batal menikah dengan calon suaminya padahal keduanya telah bertunangan atau dalam istilah adat Batak disebut martumpol.

Akibat viralnya kata sangge-sangge ini, sejumlah anak muda kreatif menciptakan lagu sebagai bentuk simpati atas kejadian itu.

Sebuah lagu berjudul Satipis Bulung Sangge-sangge (Kalung Mas i), diciptakan Herman Sihotang dan Herianto Sihotang, dan musik juga diaransemen keduanya. Lagu tersebut kini sedang viral di media sosial youtube. Tak hanya itu, video lagu tersebut telah diunggah ulang (re-upload) oleh banyak pengguna youtube.

Berdasarkan pantauan, Tika Romauli Siregar juga telah membagikan link video itu di linimasa akun Facebooknya. "Terimakasih buat semua yg simpatik terhadap kisah saya ni...semoga tidak ada lagi ketulusan dibalas dengan penghinaan..." tulis Tika sebagai catatan untuk link lagu tersebut.

Video tersebut dibagikan hampir 400 kali dan di-like lebih dari 4000 warganet.

Salah satu akun instagram @shety__simamora, juga mengunggah sebuah lagu berbahasa Batak berjudul UNANG PATUDOS TU BULUNG NI SANGGE-SANGGE (Jangan samakan seperti daun serai).

"Gatau kenapa sejak saya baca artikel sangge-sangge, saya kepengen buat lagu terkait dengan artikel itu," tulis @shety__simamora di akun instagramnya. Shety dengan lihai bernyanyi yang diiringi petikan gitarnya. (berbagai sumber/int)

Bagikan:

0 komentar:

Posting Komentar