31 Mei 2021

Pengertian, Sifat dan Ciri-ciri Materi/Zat/Benda

 
Materi, Zat dan Benda adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang (memiliki volume).

Zat dibagi atas:

a. Berdasarkan fase (bentuk)

1. Zat Padat. Ciri-cirinya:
1. Bentuk tetap
2. Volume tetap
3. Gerak partikel bergerak pada tempatnya
4. Gaya tarik kuat
5. Jarak antara partikel dekat
Contoh: Batu bata

Ilustrasi.

2. Zat Cair. Ciri-cirinya:
1. Bentuknya sesuai dengan tempatnya
2. Volume tetap
3. Gerak partikel cepat
4. Gaya tarik lemah
5. Jarak antara partikel jauh
Contoh: air, minyak

3. Gas. Ciri-cirinya:
1. Bentuknya sesuai dengan tempatnya
2. Volume sesuai dengan tempatnya
3. Gerak partikel sangat cepat
4. Gaya tarik sangat lemah
5. Jarak antar partikel sangat jauh
contoh: udara, balon

b. Berdasarkan penyusunnya:

1. Unsur, yaitu zat murni yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat lain yang jenisnya baru dengan reaksi kimia. Unsur dibagi atas dua yaitu:

1. Unsur logam. Wujudnya padat dan cair. Contoh: Aluminium (Al), Kalium (Ca), Besi (Fe), Tembaga (Cu), Raksa (berwujud cair), dan lain-lain.

2. Unsur Non logam. Wujudnya padat dan gas. Contoh: Argon (Ar), Hidrogen (H), Helium (He), Air (H2O), Garam dapur (Nacl). Unsur yang paling ringan dari non logam adalah Hidrogen (gas). Massa paling berat adalah Uranium.

3. Campuran, yaitu perpaduan beberapa zat yang masing-masing masih memiliki sifat tetap seperti aslinya. Campuran dibagi menjadi dua yaitu: homogen (sejenis), heterogen (Berbeda).

Cara Pemisahan campuran:

a. Filtrasi (Penyaringan)
b. Evaporasi (Penguapan)
c. Distilasi (Penyulingan)
d. Sublimasi (Perubahan wujud zat padat ke gas atau sebaliknya)
e. Kromatografi (Pemisahan campuran berdasarkan kecepatan merambatnya suatu partikel) contoh: memisahkan tinta. 

Sifat-sifat zat dibagi atas:

1. Sifat ekstensif: Bergantung pada jumlah atau ukuran zat
2. Sifat intensif: Tidak bergantung pada jumlah dan ukuran zat. Sifat intensif terdiri atas:
a. Sifat fisis (warna, bau, rasa,kerapatan, titik didih, titik lebur/titik leleh, titik beku, daya hantar, kemagnetan, kelarutan, kekerasan)
b. Sifat kimia (mudah terbakar, kestabilan, kereaktifan, mudah tidaknya berkarat)

Perubahan Zat

1. Perubahan Fisis adalah tidak menghasilkan zat jenis baru ( hanya berubah wujud)
- Padat ke Cair disebut mencair
- Cair ke Padat disebut membeku
- Padat ke Gas disebut menyublim
- Gas ke padat disebut mengkristal
- Gas ke cair disebut mengembun
- Cair ke gas disebut menguap

2. Perubahan kimia (terjadinya perubahan warna, suhu, timbulnya gas/bau, terjadinya endapan)

Asam, Basa, Garam

* Asam adalah suatu zat (senyawa) yang dapat menghasilkan ion Hidrogen apabila dilarutkan dalam air
Asam dibagi menjadi dua yaitu:
1. Asam Mineral: Diperoleh dari mineral. Contoh: Asam Fospat, Asam Sulfat
2. Asam Organik: Diperoleh dari makhluk hidup. Contoh: Asam Asetat, Asam Formiak. Asam mengubah kertas lakmus biru menjadi merah

* Garam adalah senyawa yang terbentuk dari hasil reaksi antara asam dan Basa. Garam dibagi menjadi tiga yaitu:
1. Garam normal
2. Garam asam
3. Garam basa

*******
Bagikan:

0 komentar:

Posting Komentar