Bahan (untuk 1 porsi)
- 1 sdt garam kasar (atau secukupnya)
- 1/2 sdt lada hitam kasar
- 2 sdm mentega tawar
- 2 siung bawang putih, geprek (kulit boleh dibiarkan)
- 1–2 tangkai rosemary atau thyme segar (opsional)
- 1 sdm minyak sayur (minyak kanola, sunflower, atau avocado oil)
1. Suhu ruang: Keluarkan daging dari kulkas 30–60 menit sebelum dimasak agar suhunya sama dengan suhu ruang. Ini memastikan steak matang merata.
2. Keringkan daging: Lap permukaan steak dengan tisu dapur hingga benar-benar kering. Ini membantu membentuk kerak (crust) yang baik.
3. Bumbui: Taburkan garam dan lada di kedua sisi steak. Tekan perlahan agar menempel.
4. Panaskan wajan: Panaskan wajan baja atau cast iron dengan api tinggi hingga sangat panas (2–3 menit). Tambahkan minyak sayur.
5. Sear (panggang) steak
- Letakkan steak di wajan. Jangan digeser. Biarkan 2–3 menit untuk membentuk kerak kecokelatan.
- Balik steak, masak 2–3 menit lagi untuk tingkat kematangan medium. Sesuaikan waktu sesuai selera (lihat catatan di bawah).
6. Tambahkan mentega dan bumbu aromatik
- Kecilkan api ke sedang. Tambahkan mentega, bawang putih, dan herba ke wajan.
- Miringkan wajan dan sendok-sendokkan (baste) mentega yang meleleh ke permukaan steak selama 1–2 menit. Ini memberi rasa gurih dan aroma harum.
7. Cek suhu internal, gunakan termometer daging. Jika tidak ada termometer, tekan daging: rare terasa empuk, well-done kencang).
8. Istirahatkan steak: Angkat steak, taruh di piring hangat dan tutup longgar dengan alumunium foil. Biarkan 5–10 menit agar jus terserap kembali.
9. Sajikan: Potong steak melawan serat, sajikan dengan kentang tumbuk, sayuran panggang, atau saus favorit (saus lada hitam, red wine, dll).
Tips Tambahan
- Gunakan daging berkualitas.
- Jangan membalik steak terlalu sering—cukup 1–2 kali.
- Jika suka saus, tambahkan 50 ml red wine atau beef stock ke sisa minyak di wajan setelah steak diangkat, aduk dengan api kecil hingga mengental. ***
3. Bumbui: Taburkan garam dan lada di kedua sisi steak. Tekan perlahan agar menempel.
4. Panaskan wajan: Panaskan wajan baja atau cast iron dengan api tinggi hingga sangat panas (2–3 menit). Tambahkan minyak sayur.
5. Sear (panggang) steak
- Letakkan steak di wajan. Jangan digeser. Biarkan 2–3 menit untuk membentuk kerak kecokelatan.
- Balik steak, masak 2–3 menit lagi untuk tingkat kematangan medium. Sesuaikan waktu sesuai selera (lihat catatan di bawah).
6. Tambahkan mentega dan bumbu aromatik
- Kecilkan api ke sedang. Tambahkan mentega, bawang putih, dan herba ke wajan.
- Miringkan wajan dan sendok-sendokkan (baste) mentega yang meleleh ke permukaan steak selama 1–2 menit. Ini memberi rasa gurih dan aroma harum.
7. Cek suhu internal, gunakan termometer daging. Jika tidak ada termometer, tekan daging: rare terasa empuk, well-done kencang).
8. Istirahatkan steak: Angkat steak, taruh di piring hangat dan tutup longgar dengan alumunium foil. Biarkan 5–10 menit agar jus terserap kembali.
9. Sajikan: Potong steak melawan serat, sajikan dengan kentang tumbuk, sayuran panggang, atau saus favorit (saus lada hitam, red wine, dll).
Tips Tambahan
- Gunakan daging berkualitas.
- Jangan membalik steak terlalu sering—cukup 1–2 kali.
- Jika suka saus, tambahkan 50 ml red wine atau beef stock ke sisa minyak di wajan setelah steak diangkat, aduk dengan api kecil hingga mengental. ***
0 komentar:
Posting Komentar