10 Juni 2021

Cara Merangkum Buku Fiksi dan Nonfiksi

 

Rangkuman berbeda dengan ringkasan. Perbedaan dari rangkuman dan ringkasan adalah: ringkasan adalah hasil catatan poin tentang dari sebuah bab atau materi dengan urutan yang acak. Poin yang acak tidak berurutan karena yang penting dalam meringkas adalah membuat catatan penting dari sebuah bab atau materi.

Ilustrasi.

Sedangkan merangkum adalah kegiatan membuat kalimat atau pembahasan tersendiri dengan cara mengambil poin-poin penting yang ada dimateri atau bab yang lebih singkat.

Rangkuman hampir sama dengan ringkasan, tetapi rangkuman harus secara urut dan teratur, kita harus mencatat poin-poin penting dari halaman depan sampai ke belakang dalam sebuah materi atau bab dan tidak boleh loncat halaman. 

Singkatnya, merangkum adalah menulis ulang sebuah materi dengan cara menghilangkan pembahasan yang kurang penting supaya dalam pembahasan baru hanya ada topik-topik penting.

Cara merangkum:

1. Merangkum berdasarkan gagasan pokok
2. Merangkum dengan cara pemetaan pikiran
Langkah merangkum berdasarkan gagasan pokok:

Catatlah informasi pokok buku, seperti judul, pengarang, penerbit. Jika berupa artikel, catat nama pengarang, nama media, tanggal terbit. Ketahuilah secara umum isi buku melalui daftar isi dan kata pengantar. Buku yang baik memiliki susunan. Berpikir yang terurai dengan baik dalam bab dan subbab. Setiap subbab dijabarkan ke dalam paragraf.

Berikut ini bagian yang dirangkum berdasarkan gagasan pokok:

a. Judul buku
b. Judul bab
c. Judul subbab

d. Gagasan utama setiap paragraf dalam subbab:

Paragraf 1:
Paragraf 2:
Paragraf 3:

Langkah merangkum dengan cara pemetaan pikiran:

a. Tulis judul ditengah-tengah kertas dan beri gambar yang sesuai untuk mengingat judul tersebut
b. Buat cabang utama terkait topik tadi.
c. Teruskan dengan membuat cabang-cabang utama lainnya dan gunakan warna berbeda.
d. Ingat beri label setiap cabangnya hanya dengan kata kunci.
e. Selanjutnya dari setiap cabangnya buat sub cabang untuk hal-hal saling berhubungan.
f. Gunakan garis-garis lengkung dan alur yang nyaman.
g. Jika hal-hal yang berhubungan pada sub yang berbeda, tarik garis sebagai pengingat adanya kaitan antara kedua hal tersebut.

Cara membuat rangkuman:

1. Membaca teks asli atau mendengarkan naskah yang dibacakan.
2. Tentukan ide pokok pada tiap paragraf.
3. Menulis rangkuman.
4. Membaca kembali rangkuman yang telah dibuat. Tujuannya agar rangkuman tidak salah.

***
Bagikan:

0 komentar:

Posting Komentar